Propellerads

Translate to your language

Friday, November 8, 2019

Doa Upacara Hari Pahlawan

Bismillahirrahmanirrahim…..
Alhamdulillahirobbil’alamin……
Wassalatu wassalamu ‘ala ashrafil ambiyai wal mursalin….
Sayyidina Muhammadin wa’ala alihi washahbihi ajmain….

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Esa,
Puji dan syukur kehadirat-Mu, atas segala rahmat dan karunia-Mu, pada hari ini kami dapat menyelenggarakan upacara bendera untuk memperingati Hari Pahlawan.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang,
Terimalah persembahan dharma bhakti para pahlawan bangsa sebagai pengabdian dan ibadah kepada-Mu. Lipatkanlah pahala mereka, curahkanlah rahmat dan ampunan-Mu serta terimalah mereka di sisi-Mu.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa,
Jadikanlah kami sebagai anak bangsa yang pandai mensyukuri nikmat-Mu ya Allah….dan bisa menghargai jasa para pahlawan bangsa. Hiasi diri kami dengan perilaku yang terpuji serta jauhkan diri kami dari sifat yang tercela.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha pemberi Petunjuk.
Tunjukkanlah kami kepada jalan yang benar. Jalan yang telah ditempuh oleh para pahlawan. Berilah kami kekuatan untuk melanjutkan dan mewujudkan cita-citanya.

Ya Allah Yang Maha Pengampun,
Ampunilah kami, para pemimpin kami, kedua orang tua kami, guru-guru kami, dan para pahlawan kami, atas kesalahan dan dosa kami. Terimalah doa dan permohonan kami ya, Allah…..

Robbana atina fiddun ya khasanah wa fil akhiroti khasanah wa khina ‘adza bannar. Wal hamdulillahi robbil ‘alamin.

Contoh Pidato Sambutan Upacara Hari Pahlawan

Assalaamu’alaikum Warohmatullaahi Wabarokatuh,
Salam sejahtera bagi kita semua.

Bismillah, Alhamdulillah, wa La Haula Walaquwwata illa billah….Amma Ba’du.

Ibu/ Bapak Guru yang saya hormati, serta anak – anak yang saya sayangi dan saya banggakan.

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT.  yang telah melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya kepada kita, sehingga pada saat ini kita masih diberi kekuatan jasmani dan rohani untuk melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan.

Setiap tanggal 10 November, kita memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang perjuangan para pahlawan dalam mengisi kemerdekaan. Peringatan tersebut didasarkan pada peristiwa “ Pertempuran 10 Nopember 1945” di Surabaya. Sebagai pertempuran pertama dan terbesar antara pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Dengan memakan korban jiwa yang sangat besar.

Ibu/Bapak Guru serta anak-anak, peserta upacara yang budiman,

Ada 3 (tiga) pelajaran moral yang sangat penting, yang dapat kita ambil dari “Peristiwa Pertempuran 10 Nopember 1945” yakni :

  1. Bahwa seberat apapun tantangan yang dihadapi, janganlah menyurutkan perjuangan kita dalam meraih cita-cita.
  2. Betapa semangat perjuangan dan karakter kepahlawanan itu, memiliki kekuatan yang luar biasa dalam menghadapi rintangan.
  3. Semangat kepahlawanan adalah semangat rela berkorban dengan mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi dan golongan.


Selanjutnya, pada kesempatan yang baik ini, saya mengajak kepada seluruh peserta upacara untuk terus berjuang, bekerja keras, dan berprestasi. Berupaya menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi lingkungan, pahlawan bagi masyarakat, maupun pahlawan bagi negeri ini.

Pada akhirnya, Selamat Hari Pahlawan 2019, semoga Allah Tuhan YME, senantiasa melindungi kita semua. Aamiin.

Sekian dan terima kasih.
Wssalaamu’alaikum Warohmatullaahi Wabarokatuh.

Wednesday, November 6, 2019

Hubungan Satuan Waktu

Hubungan antar Satuan Waktu
Halo apa kabar pengunjung Catatan Callysta?

Beberapa hari yang lalu anak saya mendapat tugas membuat rangkuman hubungan antar satuan waktu. Nah, pada kesempatan ini Catatan Callysta akan berbagi hubungan antar satuan waktu yang sering kita dengar dan kita gunakan sehari-hari.

Hubungan satuan waktu ini sangat berguna dan memudahkan kita untuk membuat konversi satuan antar waktu. Dalam satuan waktu kita kenal yang namanya detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, dan tahun.

Namun dalam keseharian kita sering juga mengenal satuan waktu laiinnya seperti triwulan, semester, caturwulan, lustrum, windu, abad dan milenium. Satuan waktu tersebut perlu dibuat konversi terhadap satuan waktu yang sesuai sehingga memudahkan untuk menghitungnya.

Berikut ini adalah rangkuman beberapa konversi hubungan satuan antar waktu yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari.

1 menit = 60 detik
1 jam = 60 menit
1 jam = 3600 detik
1 hari = 24 jam
1 minggu = 7 hari
1 bulan = 4 minggu
1 bulan = 30 hari
1 tahun = 52 minggu
1 tahun = 12 bulan
1 tahun = 365 hari
1 triwulan = 3 bulan
1 cawu = 4 bulan
1 semester = 6 bulan
1 lustrum = 5 tahun
1 windu = 8 tahun
1 dasawarsa = 10 tahun
1 abad = 100 tahun
1 milenium = 1000 tahun

Rangkuman hubungan satuan waktu tersebut dapat mempermudah perhitungan waktu yang kita butuhkan. Misalnya dalam beberapa kasus berikut ini.

Contoh 1
2 windu = 2 x 8 tahun
2 windu = 16 tahun

Contoh 2
3 lustrum = 3 x 5 tahun
3 lustrum = 15 tahun

Bagaimana, cukup mudah kan?

itulah rangkuman beberapa konversi hubungan antar satuan waktu. Jika pembaca ada pendapat yang lain, silahkan menambahkan. Semoga dapat membantu dalam memecahkan permasalahan dalam matematika.


Contoh Pidato Sambutan Hari Guru Nasional

Hari Guru Nasional Tahun 2019 sebentar lagi akan diperingati oleh seluruh insan pendidikan di seluruh penjuru Indonesia. Ya, Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November detiap tahun. Banyak sekali kegiatan-kegiatan yang bisa dilaksanakan untuk memeriahkan peringatan Hari Guru Nasional tersebut.

Nah berikut ini disajikan contoh pidato sambutan dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2019. Simak-simak baik ya.

Assalamulaikum warokhmatullahi wabarokatuh. Salam sejahtera untuk kita semua. Khamdan wasukronlillah.

Dewan yuri yang saya hormati dan teman-teman peserta lomba pidato dalam bahasa indonesia yang saya cintai.marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa , yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya kepada kita semua sehingga kita dapat berkumpul dalam acara lomba pidato dalam bahasa Indonesia tingkat Kecamatan Karanganyar tahun 2014 . Sholawat dan salam marilah kita sanjungkan kepada nabi Agung Mukhammad Solollohu Alaihiwasalam, yang kita nantikan syafaatnya di yaumul qiyamah , amin.

Dewan yuri dan hadirin yang berbahagia. Pada kesempatan ini perkenankan saya untuk menyampaikan pidato dengan judul “Guru sebagai Sosok Pahlawan “

Yang menarik dari judul ini adalah tentang sosok yang telah berjasa kepada kita .Siapakah dia ? Siapa orang yang tidak mengenal sosok guru ? Siapa yang tidak ingat tentang sosok guru? Siapa yang tidak terkenang dengan sosok guru? Pastilah terkenang .  Bahkan saya tidak dapat melupakan sepenggal syair dari lagu yang berjudul “ Jasamu  Guru “  dengarkan ,ya  ?

Aku jadi pintar dibimbing Pak guru
Aku jadi pandai dibimbing Bu guru
Guru bak pelita
Penerang dalam gulita
Jasamu tiada tara

Dari sepenggal syair lagu itu dapat saya ambil hikmahnya bahwa guru telah banyak memberikan pengabdian pada peserta didiknya.

Guru tidak kenal lelah dan tidak pandang upah. Pengabdiannnya luar biasa dari mengajar, mendidik , membimbing, menilai, melatih, mengasuh, bahkan terkadang jadi tempat curhat  (curahan hati) dan menjadi orang tua ke dua setelah bapak dan ibu kita . Apalagi para guru Sekolah Dasar . Tepuk tangan dulu buat guru-guru Sekolah Dasar! Telah menjadikan kami dari tidak bisa membaca , menulis , dan berhitung, sampai  menjadi  pintar. Bahkan aku sekarang ini , berani maju mengikuti lomba pidato. Semua itu berkat para guru .sekali lagi tepuk tangan buat para guru !

Para  guru tidak kenal lelah dan tak kenal menyerah, begitu telatennya, penuh kasih tak pandang kasih, penuh keikhlasan bahkan di kala kita bermasalahpun tak luput dari bimbingannya. Guru-guru perananmu melebihi oarang tua . Bayangkan saja, sekarang ini banyak  orang tua  yang  justru kurang memperhatikan putra-putrinya, banyak menyibukkan diri dengan berbagai aktivitas di luar rumah. Ditinggal arisan  ke sana ke mari, senam, shopping, creambath, bahkan kampanye. Di saat kita tak menerima kasih sayang di rumah, guru jugalah yang dapat menggantikannya. oleh karena itu sudah selayaknyalah kita jadikan guru sebagai sosok pahlawan.bagi kita. Betul teman-teman? Pasti betul.

Dewan yuri dan hadirin yang berbahagia, oleh karena itu ayo, kita ucapkan terima kasih kepada guru-guru. Dari jasanyalah kita dapat sukses. Jadi dokter, perawat,  bidan, polisi, tentara, pengusaha ,petani ,direktur,pilot , nakoda , masinis , dan anggota dewan , bahkan jadi seorang presiden . Para guru tidak pernah mengharapkan balas jasa, bagai matahari menyinari dunia.Lalu bagaimana caranya agar guru-guru kita bangga akan jerih payahnya ?

Pertama , kita hendaknya selalu berbudi pekerti luhur .Kedua , kita terus menjalin tali silaturokhmi. Ketiga ,terus mendoaan agar para guru sehat wal afiat dan dalam hindungannya.Keempat ,kita tetap dapat membanggakan hatinya,dengan menunjukkan kesuksesan kita dalam berbagai hal .Pastilah para guru ahan tersenyum bangga dan mengacungkan jempolnya untuh kita semua.Terus berjuanglah guruku ,guru  banggsa ,sosok pahawan bangsa.

Untuk itu saya sangat bersyukur pada pemerintah , dengan diberikannya bapak dan ibu guru tunjangan profesi. Sehingga guru-guru kami sekarang tampak ceria dan semakin semangat bekerja.Layak menjadi sosok pahawan yang patut kita hormati,kita hargai,dan kita banggakan. Semoga para guru bangsa dapat terus bersemangat dalam mencerdashan anak banggsa, sehingga Bangsa Indonesia dapat menjadi banggsa yang besar sejajar dengan bangsa-bngsa lain di dunia.

Kiranya cukup sekian pidato saya, jika ada kesalahan dan kekhilafan, mohon maaf yang sebesar-besarnya. Jika ada jarum  patah jangan simpan di dalam  laci. Jika ada kata yang salah janganlah disimpan dalam hati.

Gajah lari dikejar pemburu
perampok lari dikejar polwan
ayo , berbakti pada guru-guru
karena  guru  sosok pahlawan
Billahi taufik walhidayah, assalamualaikum warokhmatullahi wabarokatuh.

Demikianlah contoh pidato sambutan dalam rangka Hari Guru Nasional. Semoga bermanfaat.